RAPAT KEWASPADAAN DINI
Pada hari Senin tanggal 19 September 2022 pukul 09.30 Wib telah dilaksanakan Rapat Koordinasi Tim Kewaspadaan Dini Pemerintah Kabupaten Kubu Raya bertempat di Ruang Rapat Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Kubu Raya, Jln. Sungai Raya Dalam No.7/8A Desa Sungai Raya Dalam Kabupaten Kubu Raya.
Hadir dalam kegiatan tersebut, diantaranya :
1. Bupati Kubu Raya diwakili Asisten Pemerintah Kab. Kubu Raya (MUSTAFA)
2. Kepala Kesbangpol Kubu Raya (TH.C. LEYDIANTO, S.IP.M.M.)
3. Kadis DP3APPKB Kab. Kubu Raya (DIAH DWI HANDAYANI)
4. Kepala BPBD Kab. Kubu Raya diwakili (RIKSON SIREGAR)
5. Kepala Kantor Kementrian Agama Kab. Kubu Raya (M. IKHSANUDIN)
6. Kabag Hukum Sekda Kab. Kubu Raya (SRI WIJASTUTI)
7. Kepala BIN Wilayah Kab. Kubu Raya (DARMA YUDA)
8. Pasi Intel Kodim 1297/Ptk (MAYOR BUDI SANTOSO)
9. BAIS TNI Pos Wilayah Kab. Kubu Raya (SRIONO)
10. Kasat Intelkam Polres Kubu Raya (AKP SRINANTO, S.AP)
11. Kasi Intel Kejari Mempawah diwaklili Staf (DICKI ANWAR RIZALDI)
12. Kasat Pol PP Kab. Kubu Raya (RASUDI)
Kegiatan rapat dibuka oleh Kepala Kesbangpol Kab. Kubu Raya TH.C. LEYDIANTO, S.IP.M.M., sebagai berikut :
Terimakasih kepada tim yang sudah hadir, kegiatan rapat hari ini berkaitan dengan isu - isu kamtibmas yang berpotensi berkembang di wilayah Kabupaten Kubu Raya. Kegiatan rapat ini juga merupakan kegiatan rapat TW 3 Tim Kewaspadaan Dini Kabupaten Kubu Raya. Hari Rabu ini di wilayah Kabulaten Kubu Raya akan dilaksanakan kegiatan Robo - Robo, yang mana ini perlu diantisipasi adanya gesekan-gesekan di masyarakat. Isu nasional pemerintah akan menganti gas LPG 3 Kg dengan kompor industri dan ini sudah mendapat repon beragama dimasyarakat.
Adapun penyampaian dari perserta rapat, sebagai berikut :
1. Asisten Pemerintah Kab. Kubu Raya
Permintaan maaf Bapak Bupati tidak hadir, dikarenakan ada kegiatan Rapat Paripurna di DPRD Kabupaten Kubu Raya.
Sudah kita dengar penyampaian dari Kepala Kesbangpol mengenai isu - isu lokal dan nasional, khusunya di Desa Kuala Dua ini jangan sampai berkembang ke arah SARA
Saat ini kita juga sudah memasuki tahapan pemilu 2024, dan banyak partai politik yang tidak lulus, antisipasi ini menjadi gejolak.
2. Korwil BIN Kubu Raya
Dalam waktu dekat, akan ada kunjungan Bapak Wakil Presiden RI ke wilayah Prov. Kalimantan Barat antisipasi kita jangan sampai kejadian di Palembang terjadi di Kubu Raya atau pontianak, yangmana mobil Wakil Presiden RI dihadang oleh mahasiswa yang berdemo.
Terkait kenaikan BBM perlunya kita antisipasi gejolak di masyarakat, kita sama - sama memonitor situasi di wilayah Kubu Raya, apabila ada informasi menonjol segera kita laporkan kepada pimpinan tertinggi untuk mengambil langkah -langkah.
Selain isu gas LPG 3 Kg ada juga isu penghapusan pelanggan daya listrik 450 VA diganti 900 VA, namun ini sudah dibantah oleh PLN.
3. BAIS TNI Pos Wil Kubu Raya
Terkait ideologi "Kilafatul Muslimin" masih kita lakukan monitoring. Eksisnya ormas (3 angka) yang sedang melakukan konsolidasi di tingkat wilayah, kemarin di wilayah Kalbar. Saat ini tahapan politik memasuki verifikasi parpol dan penyusunan data pemilih, sehingga ini perlu diantisipasi dan monitor. Manuver partai politik dalam mencari atau mendeklarasi calon Presiden 2024.
4. Pasi Intel Kodim 1207/Pontianak
Ormas (3 huruf) kami juga kemarin tidak bisa masuk kedalam mengenai agenda yang dibahas, namun ini tetap kita lakukan pengawasan, mengingat ormas ini cukup frontal dalam pengkritikan pemerintah. Pemilu tahun 2024, masih 2 tahun lagi namun gejolak dan dukungan terhadap calon presiden sudah dideklarasikan oleh Kelompok atau Partai Politik. Terkait penyaluran bansos atau sejenisnya, saran perlunya dibuatkan tim terpadu yang bertugas melakukan pengawasan, sehingga tepat sasaran.
5. Kasi Intel Kejari Mempawah yang diwakili Staf Intel Kejari Mempawah
Mengenai mafia tanah di wilayah Kabupaten Kubu Raya, kami ada mendapat laporan dari masyarakat terkait kasus di Desa Durian Kec. Sungai Ambawang mengenai aset pemda (sekolah) yang di buat sertifikat pribadi. Saran dari kami mungkin pemda membuatkan sertifikat terhadap aset tanah yang belum bersertifikat.
6. Kemenag Kab. Kubu Raya
Mengenai penolakan pembangunan rumah ibadah (gereja) diwilayah Kabupaten Kubu Raya, kami sudah melakukan koordinasi dan komunikasi bersama FKUB Kubu Raya, namun tetap kita monitor situasi di masyarakat. Kementrian Agama sudah launcing Moderenisasi agama.
7. Kabag Hukum Sekda Kab. Kubu Raya
Perlunya dorongan agar membentuk tim kewaspadaan dini di tingkat Kecamatan dan Desa.
8. Kadis DP3APPKB Kab. Kubu Raya
Mengenai tingginya kasus kekerasan terhadap anak di wilayah Kabupaten Kubu Raya.
9. BPBD Kab. Kubu Raya
Mengenai banjir pasang surut di wilayah Kabupaten Kubu Raya, dan kemarin ada tanggul jebol di Kecamatan Sungai Kakap
10. Kasat Pol PP Kubu Raya
Mengenai raklame atau baliho yang terpasang di sepanjang jalan Ayani dan perempatan jalan. Salah satu Parpol yang memasang reklame terkait penolakan kenaikan harga BBM yang Provokatif. Mungkin solusi kedepan, apabila ada baliho yang tidak sesuai pemasangannya, kita turunkan bersama2.
11. Kasat Intelkam Polres Kubu Raya
Mengenai MJP, saat ini kita sudah berkomunikasi dan juga dengan pihak TKBM dan RD Kota Pontianak, untuk menjaga situasi Kamtibmas di wilayah Kab. Kubu Raya. Terkait rencana kedatangan Wakil Presiden RI perlunya antisipasi aksi dari mahasiswa atau ormas. Rencana aksi dari PMII namun kita juga tetap lakukan penggalangan kepada adik-adik mahasiswa.
Terkait baliho penolak kenikan BBM dari Parpol, kita juga sudah lakukan komunikasi hasilnya pihak Parpol bersedia menghilangkan tulisan "menyengsarakkan rakyat kecil"
Terkait permasalahan di Kuala Dua, kita sudah bergerak bersama Polda mengamankan para pelaku, guna meredam masa dari pihak korban.
Beberapa hari yang lalu juga tokoh masyarakat di Kuala Dua ada bersilahturahmi dengan Syarif mahmud, menyampaikan bahwa permasalahan di Kuala Dua bukan SARA.
E. Kegiatan selesai pukul 12.00 Wib, selama kegiatan berlangsung situasi aman terkendali.